Selasa, 09 Juni 2009

Mengapa Kita Perlu Mengkonsumsi Sayuran

2 komentar
Ibu Anda berkata, "konsumsilah sayur demi kesehatan”. Institut Penelitian Kanker Amerika (The American Institute for Cancer Research) menyarankan suatu cara diet dengan sayur dan buah-buahan untuk menurunkan resiko kanker sebanyak 30 persen.

Mengapa sayur dan buah baik untuk dikonsumsi? Sebagian dari jawabannya terletak dalam kandungan klorofil (hijau daun) nya. Tanaman memiliki sistem kekebalan terhadap penyakit yang lebih lama dari manusia. Tanaman telah mengembangkan pertahanan kimiawi yang efektif dalam rentang (kisaran) yang luas yang mungkin hal sama juga terjadi pada manusia.

Klorofil atau zat hijau daun merupakan suatu zat kimia yang membuat tanaman berwarna hijau, kebanyakan terdapat pada buah-buah dan sayuran. Klorofil memberi banyak manfaat bagi manusia, seperti membantu pembentukan sel darah merah, menurunkan kolesterol dan tekanan darah, serta membentuk sistem ketahanan tubuh.

Klorofil juga berfungsi menghambat laju pertumbuhan bakteri dan mengakibatkan tubuh menghasilkan enzim yang melawan kanker. Sebagai makanan tambahan, sejumlah produk makanan berlabel juga mengandung klorofil. Walaupun begitu, untuk mendapatkan klorofil murni tidak mudah karena kandungan kimiawinya yang tidak stabil.

Pada tanaman, klorofil terlindung dalam dinding sel. Sehingga selama proses pencernaan dalam lambung, tubuh harus memecahkan dinding sel itu untuk mencapai klorofilnya, sehingga membatasi jumlah klorofil yang dapat diserap tubuh. Agar konsumen mempercayai kestabilan klorofil pada produknya, beberapa produk yang diberi label "natural chlorophyll" mengandung semua jenis klorofil dari berbagai tanaman. Namun, ini sulit bagi tubuh untuk menggunakan klorofil murni karena kandungan lemaknya. Agar tubuh dapat menggunakan bahan kimia berlemak, bahan kimia harus larut dalam air dengan cara mencampurnya dengan protein, agar larut dan bercampur dengan cairan darah.

Makanan suplemen berlabel klorofil sebenarnya mengandung klorofilin, campuran zat semi sintetis dengan larutan garam dalam air yang dibentuk dari klorofil. Banyak dari klorofilin yang dipasarkan tidak memiliki keunggulan, dan beberapa hanya sekedar zat anti racun (toxic).

Dan lagi kandungan kimiawi dari klorofilin yang dipasarkan juga bervariasi karena bahan dasarnya juga bervariasi – biasanya tumbuhan alfalfa (jenis rumput makanan ternak) dan proses ekstraksinya kurang cermat, yang dikembangkan untuk produk klorofilin pewarna makanan bukan sebagai makanan suplemen.

Melalui studi menyeluruh dalam jangka panjang, ditemukan hampir semua keunggulan nabati dari klorofil hanya terdiri dari 3 komponen. Sehingga tidak mengherankan hanya komponen tertentu dari unsur pokoknya memberi keuntungan bagi kesehatan dan dapat larut dalam air.

Jadi, Ibu memang benar, konsumsi sayur-sayuran sejak dini! Selain klorofil, sayur-sayuran dan buah mengandung banyak vitamin, mikronutrisi, dan serat yang baik untuk kesehatan. Banyak restauran yang menyajikan salad pada menu hidangan mereka, dan mengonsumsi buah-buahan sebagai snack merupakan cara terbaik untuk tetap mempertahankan kalori rendah.

Supermarket menyediakan berbagai jenis camilan yang bebas Anda pilih. Namun apabila Anda tidak menemukan camilan yang pas untuk Anda konsumsi, Anda dapat mempertimbangkan untuk mengonsumsi makanan berklorofil. (Dr. Aland K. Chin/ The Epoch Times)

Sabtu, 16 Mei 2009

0 komentar

Seputar Flu Babi / Flu Mexsiko

DokterSehat - Bagaimana manusia tertular?

Manusia tertular flu babi dari babi tertular. Akan tetapi,beberapa kasus manusia tidak mempunyai sejarah kontak dengan babi atau lingkungan yang ada babinya. Penularan dari manusia ke manusia telah terjadi, tetapi biasanya terbatas pada kontak yang dekat.

Apakah aman mengkonsusmsi daging babi dan olahannya?

Ya. Flu babi tidak ditularkan ke orang melalui konsusmsi daging babi yang telah dimasak dengan baik. Virus flu babi mati dengan pemanasan suhu 70 derajat celcius.

Di negara mana saja wabah pada babi pernah terjadi?

Penyakit flu babi endemik di Amerika Serkat. Wabah pernah terjadi di Amerika Utara, Amerika Selatan,Eropa (Inggris, Swedia, dan Italia), Afrika (Kenya), dan Asia Timur (Cina dan Jepang).

Bagaimana risiko pandemi?

Jika flu babi telah dapat menular ke manusia secara efisien, virus itu dapat menyebabkan pandemi (merupakan epidemi
(wabah) yang menyebar di kawasan geografi dalam skala yang luas).

Apakah ada vaksin untuk melindungi orang dari flu babi?

Vaksin yang mengandung virus flu babi yang merebak di Meksiko belum ada. Apakah vaksin flu musiman dapat melindungi orang dari flu babi Meksiko itu juga belum diketahui. Virus influenza berubah dengan cepat. Vaksin harus dibuat dari
virus yang sedang mewabah.

Apakah ada obat-obatan yang tersedia untuk pengobatan flu babi Meksiko?

Obat-obatan antiinfluenza tersedia di banyak negara dan dapat digunakan untuk pencegahan dan pengobatan. Virus yang sedang mewabah di Meksiko peka oselatmivir dan zanamivir, sehingga bisa digunakan. tetapi obat yang lain yaitu amantadine dan remantadine tidak dapat direkomendasikan. Virus flu babi Meksiko diketahui resistan terhadap dua obat itu.

Apakah virus flu babi Meksiko ada di Indonesia?

Belum. Virus influenza H1N1 pasti ada di Indonesia, tetapi virus itu tidak mempunyai daya pandemik seperti virus flu babi Meksiko. Meskipun subtipenya sama, namun sifat atau genetiknya berbeda. Sekalipun sama-sama flu babi subtipe H1N1, daya tular ke tubuh manusia dan dari manusia ke manusia lain berbeda. Virus flu babi H1N1 yang pasti ada di Indonesia, tidak memiliki kemampuan itu.

Apakah virus flu babi Meksiko bisa masuk ke Indonesia?

Sangat bisa! Karena virus itu sudah terbukti dengan mudah dapat menular antar manusia.Jalan masuknya virus ini ke
Indonesia dapat dipastikan melalui lalu lintas orang. Disamping itu, masa inkubasi-yaitu waktu dari saat infeksi sampai menunjukkan gejala-virus influenza pada berbagai hewan dan manusia biasanya antara 1 hingga 5 hari.

Tidak semua orang dan hewan yang tertular menjadi sakit, istilahnya infeksi asimtomatik atau subklinis. Orang bisa saja
telah tertular dan belum sakit atau subklinis dan kontak dengan orang lain.

Perantara lain peluangnya lebih kecil. Lalu lintas ternak babi dan hasil olahannya bisa juga menjadi sarana. Hewan lain selain babi dapat juga tertular dan membawa virus itu. Segala kemungkinan harus diperhitungkan untuk menekan resiko.

Apakah virus flu babi Meksiko dapat hidup di Indonesia yang beriklim tropis?

Pasti Bisa. Sejarah flu Spanyol, yang juga H1N1, tahun 1918-1919 juga sampai ke Indonesia. Hanya saja, jika di negara-negara dengan musim dingin, daya taha virus dari udara pernafasan (aerosol) dapat lebih tinggi, sedangkan di negara tropis, seperti Indonesia dapat cepat mati.

Penularan virus umumnya terjadi melalui kontak langsung dan tidak langsung dengan hewan dan orang pembawa virus. Hal
yang sama dapat saja terjadi di Indonesia termasuk Bali.

0 komentar




Hi semua,, Ne foto aq Lg Jln2 Ma Teman2 ke Water Fall Tangkuban, Cieeeeeeeeee bhasa na euy, heeeeeeeeeee, keren kan?
Ya Keren Lah.........., apalagi Orang2 yg ad di Foto (k'Liza, Her Ahmad, Iya, L3ni, Aten & Rian)

Jumat, 15 Mei 2009

Ne Ft wkt aq Kul, Di UNRI Fak Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam, Jur Matematika 02

2 komentar

My Best Friend

 

My Blog List

Welcome

L3ni M@hyuni Copyright 2008 Shoppaholic Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez